Tanda Hamil yang Tak Banyak Diketahui
Info Dunia 19, Kupang - Bagi seorang wanita yang mendambakan buah hati, pasti akan merasa berdebar-debar dan ingin buru-buru mengambil test pack ketika mendapati dirinya terlambat haid. Ya, terlambat haid memang salah satu tanda yang paling sering muncul pada kehamilan. Namun, masih ada juga beberapa tanda lain kehamilan yang kerap hadir tanpa diketahui.
Setiap wanita akan mengalami tanda kehamilan yang bervariasi, bahkan pada wanita yang sama dapat merasakan tanda yang berbeda pada tiap kehamilan yang berbeda. Tidak ada salahnya untuk mengenali tanda kehamilan lain selain terlambat haid, supaya para calon ibu dapat memahami perubahan apa saja yang wajar terjadi dalam tubuhnya.
Anda positif hamil jika mengalami tanda-tanda ini
Pada dasarnya tanda kehamilan dapat dibagi menjadi dua, yaitu tanda kehamilan pasti dan tanda kehamilan tidak pasti. Pada tanda kehamilan pasti atau tanda yang objektif, hal-hal yang dapat terlihat atau terasa antara lain:
- Terasa bagian janin serta gerak janin pada saat dilakukan perabaan
- Terdengar bunyi jantung janin pada saat dilakukan auskultasi
- Terlihat gambaran janin pada saat dilakukan USG atau scanning
Tanda-tanda kehamilan yang tak banyak disadari
Selain tanda-tanda di atas, ada juga berbagai tanda yang merupakan tanda kehamilan tidak pasti, yang kehadirannya kerap hadir tanpa disadari para calon ibu. Apa saja?
1. Perubahan pada payudara
Perubahan hormon pada awal kehamilan dapat membuat payudara terasa lebih kencang dan lebih sensitif. Puting payudara akan terlihat berubah warna menjadi lebih gelap dan bentuknya jadi lebih menonjol.
2. Pusing dan cepat lelah
Pada awal masa kehamilan, wanita hamil sering merasa cepat lelah tanpa sebab yang jelas. Hal ini terjadi akibat hormon progesteron pada kehamilan dan perubahan pada aliran darah, serta metabolisme tubuh wanita hamil.
3. Mual dan muntah
Gejala ini umum terjadi, terutama pada tiga bulan awal kehamilan. Mual dan muntah yang terjadi pada kehamilan disebabkan oleh peningkatan hormon hCG yang umumnya terjadi pada awal kehamilan (minggu ke-6 hingga minggu ke-8, puncaknya pada minggu ke-12 hingga minggu ke-14, dan membaik pada minggu ke-22) sampai tubuh wanita hamil beradaptasi dengan peningkatan produksi hormonal.
Mual dan muntah dapat terjadi sepanjang hari. Kondisi ini dapat memburuk pada pagi hari karena kondisi perut yang kosong atau jika ibu hamil tidak makan dalam porsi yang cukup.
4. Lebih sering buang air kecil
Perubahan pada awal kehamilan menyebabkan gejala ini. Pada tahap selanjutnya, terutama pada trimester 2 dan 3 kehamilan, gejala sering berkemih ini disebabkan oleh pembesaran rahim yang terletak di belakang kandung kemih.
5. Konstipasi
Hormon kehamilan menyebabkan otot pada saluran cerna menjadi lebih relaks, sehingga makanan berada lebih lama pada saluran cerna. Akibatnya, penyerapan cairan dari makanan di dalam usus meningkat, sehingga konsistensi feses menjadi lebih keras. Wanita hamil bisa menyiasati keluhan ini dengan minum cairan yang cukup serta meningkatkan konsumsi makanan yang tinggi akan serat.
Dengan mengenali berbagai tanda kehamilan, Anda diharapkan bisa lebih mudah mendeteksi kemungkinan kehamilan lebih awal. Untuk memastikan apakah kehamilan benar-benar terjadi, lakukan pemeriksaan meski terdapat tanda-tanda kehamilan tak pasti.
Sumber : klikdokter.com
Apa Komentarmu